Somehting Kinda Crazy

1

Fanfic / OneShoot / Fluff, School Life / Teen / Joy Red velvet

Summary : Lalu apakah Yixing bintang jatuh untuk Sooyoung?

.

.

Dengan langkah cepat, Sooyoung membelah kerumunan murid yang tengah berjejal keluar dari kelas masing – masing menuju surga dunia mereka ketika istirahat –kantin. Jika murid lain memacu langkahnya menuju kantin tepat setelah guru meninggalkan kelas mereka, maka Sooyoung memiliki tujuan lain. Tidak peduli dengan ajakan teman – temannya untuk makan siang, Sooyoung mempercepat langkahnya menaiki tangga menuju salah satu ruangan kosong dilantai dua. Sooyoung ingin menemui bintangnya.

Jika dihitung jari, mungkin sudah sekitar dua bulan Sooyoung menyadari sosok bintang ini. Tapi baru sekitar dua minggu mereka saling berkomunikasi, saling berbagi cerita diwaktu istirahat atau sekedar mendengarkannya berlatih bermain gitar.

Tentang Bintang sebagai sebutan Sooyoung, lelaki itu adalah seniornya disekolah. Sama seperti lelaki populer lainnya, bintang Sooyoung juga sama populernya dengan mereka. Hampir semua perempuan disekolah mereka kenal dengan sosok ini, jatuh cinta dengan senyumnya dan rela mati hanya untuk mendengar lullaby dengan suara angelicnya.

Dan Sooyoung salah satunya.

Langkah Sooyoung berhenti didepan ruangan kelas yang pintunya sedikit terbuka. Dari dalam sudah terdengar suara petikan senar gitar, bisa ditebak tema perbincangan mereka hari ini adalah tentang musik ciptaannya. Sooyoung menghirup nafas panjang, tidak lupa dia memasang senyum semanis mungkin sebelum kedua tangannya membuka pintu itu dan menyapa bintang pujaannya disana.

Annyeong Yixing Sunbae..

Bintang Sooyoung itu bernama Zhang Yixing. Senior tingkat tiga juga salah satu komposer terkenal jebolan club musik sekolah mereka. Seperti biasanya, Yixing menyambut Sooyoung dengan senyum termanisnya sambil melambai kemudian memberikan gesture pada Sooyoung untuk duduk mendekat.

“Kau tengah berlatih lagu baru Sunbae?” tanya Sooyoung ketika mereka sudah duduk bersampingan.

Yixing mengangguk. Dia meletakan gitar kesayangannya, kemudian meraih dua lembar kertas dari kursi sebelah kirinya kemudian memberikannya pada Sooyoung. “Aku baru saja menulis lagu baru untuk pementasan di kelulusan nanti,”

“Ah, benar Sunbae sebentar lagi lulus dari sekolah ini,” Sooyoung tidak bisa berbohong dengan nada bicaranya. Dia lupa pada kenyataan Yixing sebentar lagi akan lulus sedangkan Sooyoung masih harus disini sekitar dua tahun lagi. Apa artinya momen seperti ini akan segera berakhir? Sooyoung yakin, akan ada banyak wanita lain yang mengincar Yixing ditempat barunya nanti.

“Coba kau baca liriknya”

Sooyoung meraih dua lembar kertas itu, dengan sepenuh hati dia membaca tiap baris dari bait yang Yixing tulis. Entahlah, akhir – akhir ini semua tentang Yixing menjadi proritas utama bagi Sooyoung. Sooyoung sudah mendapatkan kesempatan besar untuk dekat dengan Yixing, maka dari itu, dia tidak ingin ada siapapun yang bisa masuk diantara mereka. Tidak.

“Woah, liriknya sangat romantis. Suasana lagu ini cocok untuk lagu acara perpisahan nanti,”

“Benarkah?”

“Ehm,” jawab Sooyoung sambil mengangguk.

“Sooyung-ah, menurutmu seperti apa perpisahan?” tanya Yixing kemudian. Dia masih mengabaikan gitar yang masih terlupakan disebelah kirinya, Yixing sekarang sedang berfokus pada Sooyung didepannya.

“Seperti apa? Maksud Sunbae?

“Perasaan apa yang tergambar dalam hatimu ketika mendengar kat berpisah?” tanya Yixing lagi.

Sooyoung memandang lelaki didepannya dengan seksama, seketika kenangan mereka beberapa bulan lalu kembali bangun dari lembaran memori Sooyoung. Hari penerimaan murid baru, ketika obrolan berisik murid perempuan lainnya membuat Sooyoung menyadari bahan obrolan mereka seorang senior bernama Yixing. Sejak hari itu, Sooyoung menjadi bagian dari murid penggila Yixing. Hari berganti ketika tanpa sengaja dia menguping Yixing yang sedang bermain gitar, ingat tidak ada yang kebetulan didunia ini sampai kemudian Yixng menyapanya dan selalu mengijinkan Sooyoung melihat acara latihannya.

Ketika mahluk bumi melihat bintang jatuh bukankah berarti satu permintaan terkabul? Permintaan Sooyoung terkabul ketika sosok bintang itu jatuh didepan matanya.

“Sedih,” jawab Sooyoung ketika dia terbangun dari lamunan pertemuan pertama mereka. “Ah, sedih rasanya aku tidak bisa melihat permainan gitar Sunbae lagi,” lanjut Sooyoung sambil tertawa mencoba mencairkan suasana.

“Bertambah satu fans yang bersedih karena kelulusanku,” ucap Yixing sambil tersenyum. “Kau sudah membacanya bukan? Sekarang coba dengarkan,”

Yixing meraih gitarnya, kemudian mendudukan dalam pangkuannya posisi sempurna dari seorang gitaris. Ini adalah salah satu pose tercantik dari seorang Zhang Yixing dan Sooyoung sangat menyukainya.

.

.

Park Ssaem menutup pelajaran dengan beberapa tugas untuk minggu depan, cukup untuk membuat akhir pekan Sooyoung sibuk dengan buku – buku tebal mata pelajarannya. Ketika Park Ssaem meninggalkan kelas, satu persatu murid menyusul tentu saja istrahat adalah waktu yang mereka tunggu. Juga Sooyoung, dia menunggu istirahat hari ini untuk kembali menemui Yixing. Tempo hari setelah medengarkannya bermain gitar, Yixing meminta satu permintaan pada Sooyoung ‘temani aku bertemu seseorang besok.

Kata seseorang sungguh menggelitik hati Sooyoung, siapa dia?

Setelah merapihkan semua bukunya, Sooyoung beranjak dari kelas siap melangkah menuju ruangan dimana biasanya Yixing berlatih. Tapi, baru saja Sooyoung sampai didepan kelas, Yixing sudah menghentikan langkahnya.

Tunggu, sejak kapan Yixing memiliki kebiasaan menjemput Sooyoung?

“Kau tidak lupa dengan janji kita hari ini?” ucap Yixing. Suaranya tidak terlalu keras tapi tetap masih menarik perhatian murid yang masih berada disana. Seorang Yixing menghampiri murid perempuan. Sontak, Sooyoung menjadi pusat perhatian.

“Ayo ikut, aku ingin menjelaskan sesatu pada seseorang,” Yixing sadar dengan semua perhatian yang tertuju pada mereka sekarang. Maka dengan segera dia meraih tangan Sooyoung dan menariknya pelan meninggalkan tempat itu.

“Kita mau kemana Sunbae?

“Menemui seseorang,”

“Siapa?”

Yixing tidak menjawab, hanya satu senyuman yang dia lemparkan dan sontak membuat Sooyoung mendapatkan sengatan luar biasa. Tunggu, hari ini tidak biasa. Yixing menemuinya dikelas, menggenggam tangannya dan mari kita hitung berapa kali Yixing melemparkan senyuman seperti ini pada Sooyoung?

Tolong jangan banyak berprasangka dulu Sooyoung, bisik Sooyoung pada hatinya.

“Aku menunjukan lagu kemarin pada seseorang,” ucap Yixng kembali membuka percakapan ketika mereka sudah jauh dari keramaian. “Mereka sangat suka dengan lagu itu,” langkah mereka terhenti disalah satu ruangan dengan pintu kaca.

Yixing berbalik menatap Sooyoung sekali lagi melemparkan satu senyuman kemudian memegang erat dua sisi pundah Sooyoung. “Nanti, dengarkan baik – baik apa yang aku katakan oke?”

“Memang apa yang akan Sun-

“Aku akan mengatakan sesuatu,” Yixing tidak menunggu jawaban lain dari Sooyoung, kembali menggenggam tangannya, Yixing membawa Sooyoung masuk kedalam ruangan itu dimana disana sudah ada menunggu tiga orang. Tunggu Sooyoung tau siapa mereka.

“Aku membawa jawaban kalian,”

Tiga orang disana melambai kearah Yixing tapi kemudian menatap heran kearah Sooyoung. “Jawaban untuk?” tanya salah satu dari mereka yang memiliki kulit paling putih.

“Laguku –Don’t go, yang tempo hari aku perlihatkan pada kalian,”

“Ah, lagu itu, lantas jawaban apa?”

“Bukankah kalian bertanya dari mana aku mendapatkan inspirasi menulis lagu itu?” tanya Yixing lagi yang membuat ketiganya kembali mengangguk dan Sooyoung masih diam dalam kebingungannya.

“Gadis inilah yang memberikan inspirasi lagu manis kemarin,” lanjut Yixing sambil tersenyum dan mengarahkan tangannya pada Sooyoung.

Sooyoung tersadar dengan kalimat Yixing, memorinya kembali mengingat lirik lagu kemarin dan seketika dia merasakan panas disekujur tubuhnya. Tunggu, Yixing tidak sedang mempermainkannya bukan?

Sooyoung menaikan pandangannya menatap Yixing dan seketika Yixing tersenyum padanya sambil berbisik. “Kau mengerti maksudku bukan?”

.

.

-Kkeut.

 

22 thoughts on “Somehting Kinda Crazy

  1. Aaaaah, yixing..you’re so sweet. Aku baru tahu ternyata nama aslinya Joy itu sooyoung? Aku kira tadi Ika salah ketik, hehe. Manis..meskipun di sini pernyataan cinta yixing ke sooyoung tidak terlalu kentara, tapi tetep maniiis. Ka…aku mau request fanficnya Irene dong..huhu, lagi suka sama leader dg tatapan ambigu itu :D, gak papa cuma drabble juga..

    • Hehehe random banget ini aku masangin Joy sama Yixing
      hahahha

      wah makasih banget Irma udah baca, padahal aku berasa ga puas nulis ini gara2 keganggu lagu baru EXO XD

      rencananya ini emang projekan lagu baru RV, tiap member mewakili satu lagu mereka,
      Irene pasti ada ^^
      Ayo Irene mau lagu yang mana?????

      • Candy please~ aku suka banget sama lagu itu Ka 😀 romantis bangeuuud, haha. Kalo bisa pasangannya Sehun ya..tp kalo menurut ika gak cocok mah tak apa. Aku nampi..hehe

  2. Kak, ini hampir persis sama kisah aku setahun yang lalu. Aku juga suka sama kakak kelas yang udah mau lulus gitu. Tapi kalo ff kakak endingnya sweet banget. Beda sama aku, kakak kelas aku itu malah pergi gak karuan ngejauhin aku, padahal kita udah deket banget waktu itu/etdah malah curhat/ Makasih kak, ff ini bagus banget, bikin aku inget inget kejadian setahun lalu yang manis kayak gini. Dae~ bak!~ Love you kak Apreel♥♥

  3. Dibanding fanfic fluff author sebelumnya, yang ini menurutku kurang greget kaya yang laen 😦
    mian thor,
    tapi aku masih lebih jatuh cinta sama sugar drabble collectionnya auhtor
    tapi ditunggu terus karyanya

  4. Ugh, ngebayangin Yixing lempar senyum kaya gitu aku melted sendiri ka,
    oke ini emang simple dan ga banyak cheesynya tapi ngena banget,
    ini makanan sehari2 anak SMA jadi berasa bukan fanfic tapi real life,
    thanks ka,

  5. Yasalaammm kak kok aku baru tau kalo kakak ada update-an baru/?–a
    Tau ah, mendadak kudet kak gegara terpaksa jadi selingkuhannya buku pelajaran XD

    Oke kak, pertama aku mau menguliahi manusia bernama Zhang Yixing ini karena uda hampir memacari gadis dibawah umur/? /apasih-_-
    Cembokur kaakkkk yaampun bilang ajalah aku mau diperlakuin kaya si Joylatte/? ;;-;;
    Ahh, dia memang dilahirkan sebagai manusia penuh romantika hidup/? /peluk yixing/

    Dan aku ikutan melting lah ya ngikutin si Joylatte ceritanya/? XD
    Siapa sih yang engga gila kalo digituin cowo, notabene nya kakak kelas, sementara kita pribadi penggemarnya dia/? XD

    Kak, merasa ga kalo setiap orang yang namanya Sooyoung pasti jangkung jangkung/? Uri shikshin unni, ditambah si Joylatte XD
    Hahah XD

    Apalagi yaa kak?
    Pokoknya yang jelas fic ini bikin mood aku naek dan melesat ke langit/?
    Sore sore baca yang sweety sweety gini barengan ama minum susu/? XD
    Hahah, uda ah kak, singkatnya aku jatuh cinfa untuk yang kesekian kalinya dengan fiksimu :* ❤ /hug

    • ahahaha,
      sorii Cha, aku juga ga tau kenapa random banget ini pasangin Joy sama Yixing,
      asli random banget,
      tapi entahlah, lagi mabok yixing akhir2 ini XD

      ah,
      bener ya, nama Sooyoung pasti tinggi XD
      thansk ya Cha ^^

  6. Aaaaaaaa !!!!! Aduh …. Itu ……. Kok end siiiiihh . Eonniiiii !!!!!!!! *teriak histeris . Sumpah eonn aku nahan banget biar gak teriak *lebay dikit . Itu sosweet bangeeeeeet . biasanya aku jarang baca ff yixing , tpi karna buatan eonni aku baca2 aja , kali2 bagus . Dan emang beneeer !!!!!!!!!!! . aku tunggu ff yg sweet lainnya ^^

Leave a reply to ApReeL Kwon Cancel reply